Hari rabu ini, kakak akhirnya test wawancara di calon TK nya, meski saya belum terlalu "klik" karena belum sesuai dengan keinginan hati, tapi semoga berjodoh, saya deg deg an setengah mati, karena di sini anak anak tanpa mengikuti kelas bermain selalu dianggap tidak mampu langsung sekolah TK, jadi ini semacam evaluasi hasil "belajar" bersama saya 😊. Kakak pergi wawancara bersama ayahnya, oia saya selalu berusaha melibatkan suami dalam hal urusan anak anak, untuk membangun ikatan dan hubungan antara ayah dan anak, karena dulu ayah saya sama sekali tidak ikut andil dalam urusana kami, anak anak nya, semua ibu saya urus sendiri, jadi ayah saya sampai tidak hafal anak anak ny sudah kelas berapa 😆, memang dulu saya dari keluarga dengan "hawa" yang jauh dari sempurna, tapi saya bersyukur melaluinya karena saya dapat menjadikannya pembelajaran untuk tidak mengulanginya. Kembali ke kakak, sepulang wawancara saya sengaja tidak menanyakan kepada ayahnya mengenai hasilnya, menunggu ayah buka pembicaraan, alhamdulillah berita baik, zafran dinyatakan mampu untuk masuk TK, yang saya tidak menyangka adalah, karena selama ini saat saya mengenalkannya pada angka, warna, hewan, dll, kakak seperti tidak terlalu memperhatikan, dia sibuk dengan mainnya, ternyata dia meresapi semuanya, wah jadi PR baru untuk saya, mencari sekolah dasar yang cocok untuknya, yang tidak harus duduk diam memperhatikan guru, atau buku buku, yah tapi saya tetap akan memantau kakak, apakah nanti akan ada perubahan seiring penambahan usianya
#Tantangan10hari
#Level7
#kuliahbunsayiip
#bintangkeluarga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar